dulu, bertahun2 lalu, mr saya pernah mengingatkan.
"jangan pernah menilai orang dari keadaannya sekarang. karena hati kita dibolak-balikan, iman kita naik turun. bisa jadi, esok lusa kita berada di posisi jahiliyah (na’udzubillah) atau dia berada di posisi yg sangat mulia"
ini terkait dengan kasus yg menimpa saudara kita. tidak, saya tidak berbicara tentang kasus itu, tapi, tentang prasangka kita.
kaget pasti, tapi, kira2 bermanfaatkah ketika kita ikut menyebarkan berita tersebut?
saya rasa tidak. malah mungkin bisa terhitung ghibah.
berprasangka baik saja. toh, ia juga manusia. tak akan luput dari khilaf dan dosa. nah.. kita ini, apa sudah merasa paling benar untuk menjadi penyebar aib saudara, astagfirullah, saya juga tak luput dari hal tersebut.
mungkin kekhilafannya bisa kita jadikan pelajaran, bukan malah jadi tranding topik di beranda.
semoga kita selalu dihindarkan dari ghibah dan fitnah.
"jangan pernah menilai orang dari keadaannya sekarang. karena hati kita dibolak-balikan, iman kita naik turun. bisa jadi, esok lusa kita berada di posisi jahiliyah (na’udzubillah) atau dia berada di posisi yg sangat mulia"
ini terkait dengan kasus yg menimpa saudara kita. tidak, saya tidak berbicara tentang kasus itu, tapi, tentang prasangka kita.
kaget pasti, tapi, kira2 bermanfaatkah ketika kita ikut menyebarkan berita tersebut?
saya rasa tidak. malah mungkin bisa terhitung ghibah.
berprasangka baik saja. toh, ia juga manusia. tak akan luput dari khilaf dan dosa. nah.. kita ini, apa sudah merasa paling benar untuk menjadi penyebar aib saudara, astagfirullah, saya juga tak luput dari hal tersebut.
mungkin kekhilafannya bisa kita jadikan pelajaran, bukan malah jadi tranding topik di beranda.
semoga kita selalu dihindarkan dari ghibah dan fitnah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar