Rabu, 18 Desember 2013

the best planning

pernah merasa hidup ini tak pernah berpihak pdamu?
pernah merasa sendiri, tak ada yang membela? menemani?
pernah merasa dikucilkan karena sesuatu yang benar?
pernah merasa sesuatu yang penting namun tidak dapat meraihnya.?
ane rasa smua pernah merasakan, ya, ane juga.
bahkan ane pernah menangis sejadi2nya beberapa malam yang lalu karena merasa hidup ini begitu tak adil.
ane merasa iri dengan kehidupan orang lain.
ane ingin kehidupan itu ada pada ane. weww, dasar manusia, nggak pernah bersyukur.
lalu ane teringat suatu kalimat yang tiba-tiba muncul di twitter. “Allah’s plan is better than your dream”
ya, seperti sebuah peringatan, ane jadi terenyuh.
tepat sekali, pernahkah kita berpikir kalau rencana yang sudah kita susun metang2 itu bisa menghancurkan dunia? lebay memang, tapi, coba pikirkan, memangnya kita tau apa yang akan terjadi sedetik kemudian sampai2 kita berani memastikan rencana ini harus terjadi
kita nggak tau, tapi Allah tau. karena itu Allah telah merancang sebuah rencana, yang sebaik2nya untuk kita.
trus kita harus diem aja gitu menunggu rencana Allah? hello??
ane analogikan ya, ibaratnya nasi dalam periuk, akankah dia bisa berada di piring kita kalau kita hanya diam dan menunggu?
nah, tentu diperlukan usaha bukan?
begitu pula dengan rencana Allah. perlu usaha untuk menggapainya.
apakah kita tahu apa rencana Allah?
nggak sama sekali nggak tau. perlkah kita mencari tau?
hem, ane rasa yang lebih kita perlukan adalah ikhitiar yang sebaik2nya. berusaha lantas berdoa, begitu terus, tentunya dengan selalu takut dan penuh harap.
nah, kalau memang yang terjadi kemudian adalah sesuatu yang berbeda dari yang kita inginkan. maka, percayalah bahwa Allah sedang menyiapkan sesautu, yang pasti lebih baik.
inilah yang harusnya diterapkan, yang sampai sekarangpun, ane lalai untuk menerapkannya. ya, walau gimanapun, ane juga manusia, yang tyk pernah luput dari lalai.
semoga, ane dan pembaca dan saudara2 ane dimanapun keberadaannya tetap bisa memegang dan menerapkan hal ini.
aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar